Obat herbal diabetes atau kencing manis

Pengobatan diabetes atau kencing manis tradisional

Diabetes mellitus - (bahasa Yunani: διαβαίνειν, diabaínein, tembus atau pancuran air) (bahasa Latin: mellitus, rasa manis) yang juga dikenal di Indonesia dengan istilah penyakit kencing manis adalah kelainan metabolik yang disebabkan oleh banyak faktor, dengan simtoma berupa hiperglikemia kronis dan gangguan metabolisme karbohidrat, lemak dan protein, sebagai akibat dari defisiensi sekresi hormon insulin, aktivitas insulin, atau keduanya dan defisiensi transporter glukosa.

Gambar diabetes

Okehh tanpa basa-basi lagi kita langsung aja yah kepada topiknya  Pengobatan diabetes atau kencing manis tradisional

Gejala Diabetes

• Sering buang air kecil - Semakin tinggi glukosa darah, ekskresi glukosa urin buang air kecil lebih dan lebih. Namun, orang tua dan orang dengan penyakit ginjal, peningkatan gula darah dengan ringan sampai sedang urin meningkat tidak jelas.
• Penyebab kehilangan air yang berlebihan, dehidrasi sel terjadi, untuk merangsang sistem saraf pusat haus, menyebabkan haus dan polidipsia.
• Pola makan - Jaringan pasien dengan diabetes sering berada dalam "keadaan kelaparan", sehingga untuk merangsang sistem makan saraf pusat, menyebabkan kelaparan, lebih banyak makanan, Selain itu, tubuh tidak dapat membuat penuh penggunaan glukosa, sejumlah besar glukosa dari ekskresi , sehingga tubuh sebenarnya di semi-kelaparan, kekurangan energi juga menyebabkan hilangnya nafsu makan hiperaktif.
• Penurunan berat badan - Nafsu makan dan asupan makanan normal, atau bahkan berlebihanmeningkat, tetapi penderita mengalami penurunan berat badan.
• Kelelahan - Adalah gejala umum pada pasien dengan diabetes, glukosa tidak bisa sepenuhnya teroksidasi, dan dengan demikian merasa tidak enak badan, kelesuan.
• Penurunan penglihatan - Jumlah pasien diabetes dalam pengobatan awal mengeluh penglihatan menurun atau kabur.
• Komplikasi - Banyak komplikasi diabetes, infeksi kulit diabetes, kaki diabetik, gastroparesis diabetes, kardiomiopati diabetes, diabetes, penyakit jantung, diabetes dan tekanan darah tinggi, diabetes, penyakit ginjal, diabetes rumit oleh infeksi saluran kemih, dll.

Berikut tanaman obat tradisional diabetes atau kencing manis ;

1. kunyit - 3 rimpang kunyit, 1/2 sendok teh garam kedua bahan tersebut direbus dengan 1 liter air sampai mendidih, kemudian disaring, diminum 2 kali seminggu 1/2 gelas.
2. Akar alang-alang - 15 gr Air bersih 3 gelas Cuci sampai bersih akar alang-alang, lalu rebus dengan air sampai mendidih. Minum air rebusan 1-2 x 1 hari sebanyak 1 gelas.
3. Daun murbei - 150 gr Daun meniran 150 gr Daun pegagan 150 gr Daun kumis kucing 150 gr Petai cina 150 gr Air Cara Membuat Cuci sampai bersih daun murbei, daun meniran, daun pegagan, daun kumis kucing, petai cina. lalu rebus semua bahan. Minum ramuannya 1-2 x 1 hari.
4. Bidara - Kupas 50 gr Babakan pule 15 gr Bubuk kopi murni 10 gr Biji juwet dihanguskan/ditumbuk 25 gr Cara Membuat Cuci sampai bersih bidara upas, babakan pule, biji juwet. Kemudian parut bidara upas, tumbuk babakan pule, hanguskan/tumbuk biji juwet. Setelah itu campur semua bahan, tambahkan kopi bubuk, aduklah hingga rata. Seduh 2 sendok makan ramuan dengan air mendidih untuk dijadikan minuman. Minum sehari sebanyak tiga kali.
5. Mahkota dewa - 5–6 buah diiris, Air bersih 5 gelas Cuci sampai bersih mahkota dewa, lalu rebus dengan 5 gelas air, biarkan hingga tinggal 3 gelas, setelah dingin kemudian disaring. Minum ramuan sehari tiga kali, setiap kali minum sebanyak 1 gelas.
6. Jambu biji - yang masih mengkal 1 buah, Air bersih 3 gelas Cuci sampai bersih jambu biji mengkal, potong-potong seperlunya, setalah itu direbus dengan tiga gelas air bersih, biarkan hingga tinggal satu gelas, angkat, dinginkan, lalu saring. Minum ramuan sehari dua kali.
7. Buah pare - 2 buah, Air matang gelas. Buah pare dicuci sampai bersih, kemudian ditambahkan air, aduklah sampai rata, lalu peras. Minum ramuan setiap hari. Lakukan selama 2 minggu.
8. Daun tapak dara - 25 lembar, Air 2 gelas Cara Membuat Cuci sampai bersih daun tapak dara, lalu rebus dengan air sampai mendidih. Minum air rebusannya 3 x 1 hari.
9. Daun ciplukan - 1 tanaman, Air 4 gelas. Cuci sampai bersih daun ciplukan, lalu rebus dengan air sampai mendidih. Minum airnya 2-3 x 1 hari sebanyak 1 gelas.
10. Daun sambiloto - Cuci sampai bersih daun sambiloto. Makan sebagai lalapan 2-3 x 1 hari.
11. Ginseng Asia - Ginseng Asia dikenal dalam pengobatan tradisional Cina untuk mengobati diabetes. Tumbuhan ini ternyata mempunyai efek langsung dalam menurunkan gula serta meningkatkan pelepasan insulin dari pankreas dan meningkatkan jumlah reseptor insulin yang dibutuhkan tubuh.
12. Daun mangga - juga memiliki manfaat yang cukup efektif pada penderita diabetes. Cara menggunakanya cukup mudah, rendam daun mangga selama semalaman dalam secangkir air. Setelah itu, angkat daunya kemudian minum airnya. Hal tersebut dapat membantu untuk meringankan penderita gejala diabetes.
13. Kemangi - Kemangi selain nikmat untuk lalapan juga memiliki manfaat untuk penderita diabetes. Sebuah penelitian telah menunjukkan bahwa kemangi memiliki efek positif pada glukosa jika dikonsumsi setelah makan dan saat puasa. Tanaman ini mampu memfasilitasi proses sekresi insulin pada tubuh.
14. Kayu manis - Meskipun kayu manis lebih sering dijumpai di dapur, ternyata tanaman ini dapat membuat sel-sel lemak lebih mudah diakses insulin sehingga dapat meningkatkan konversi glukosa menjadi energi, bukanya tertimbun dalam dalam darah. Bukan hanya itu saja Kayu manis juga bermanfaat untuk menghambat pembentukan radikal bebas yang berbahaya bagi tubuh kita.
15. Bawang putih - banyak digunakan dan dianggap sebagai ramuan terbaik untuk menurunkan gula darah serta memiliki manfaat dalam perbaikan sel-sel pankreas dan merangsang pankreas untuk memproduksi insulin. Manfaat bawang putih ini bukan hanya kepercayaan saja, hal tersebut telah dibuktikan dalam berbagai penelitian.Sayangnya masih jarang masyarakat yang memanfaatkannya untuk mengobati dan mencegah diabetes.
16. Bawang Merah - Bahan dapur ini ternyata juga sangat siginifikan dapat menurunkan gula darah pada tubuh. Kandungan ekstrak bawang merah mampu mengurangi kadar gula darah selama toleransi glukosa oral dan intravena. Cara kerja bawang merah dalam mengobati diabetes yaitu kandunganya mempengaruhi metabolisme hepatik glukosa dan meningkatkan pelepasan insulin, dan mencegah perusakan insulin.
17. Klabet/Fenugreek - adalah merupakan tumbuhan dari keluarga Fabaceae, tanaman ini sejenis tanaman biji-bijian yang banyak terdapat di wilayah Asia. Tanaman ini sering digunakan oleh masyarakat India sebagai bumbu penyedap masakan. Namun ternyata ada manfaat lainya yaitu untuk mengontrol kadar glukosa darah dan telah banyak dimanfaatkan untuk mengendalikan diabetes. Manfat Fenugreek ini mampu menurunkan resistensi insulin dan mengontrol kadar glukosa darah dengan meningkatkan jumlah reseptor insulin padasel darah merah. Maka hal tersebut mampu meningkatkan pemanfaatan glukosa pada jaringan perifer sehingga mengurangi kadar glukosa yang terdapat pada darah. Satu hal yang perlu diperhatikan yaitu Fenugreek ini tidak boleh dikonsumsi oleh wanita hamil dan menyusui 
18. Lidah buaya - Ternyata tanaman lidah buaya memang memiliki berbagai manfaat yang tak terduga, konon tanaman ini sering disebut sebagai tanaman penyembuh. Getah kering yang terdapat pada lidah buaya serta gel yang terdapat pada bagian dalam daun digunakan untuk mengobati diabetes karena diyakini dapat membantu menurunkan kadar glukosa darah.
19. Herbal Stevia - Di beberapa penelitian belakangan ini, ilmuwan banyak menemukan bahwa Stevia berhasil menurunkan kadar glukosa dalam darah. Untuk itu, pasien diabetes dapat menggunakan tanaman ini untuk menggantikan penggunaan gula pada makanan atau minuman.
20. Tepung Almond - Ketimbang mengkonsumsi bahan makanan yang terbuat dari tepung terigu, penderita diabetes lebih baik mengkonsumsi makanan yang terbuat dari tepung Almond. Tepung Almond sangat sehat untuk penderita diabetes karena bahan ini tidak mengandung sari pati.
21. Akar Dandelion - Ada zat kimia alami yang terdapat pada akar Dandelion, yakni Inulin. Zat ini terbukti mampu memperlambat proses penyerapan gula pada intestine. Akar ini biasanya dinikmati dalam bentuk kering dan ditumbuk, setelah itu diseduh menyerupai kopi. Pasien diabetes disarankan untuk meminumnya pada pagi hari untuk mendaptkan hasil yang maksimal. Selain sebagai penyembuh, akar Dandelion juga berfungsi sebagai pencegah diabetes pada seseorang yang berpotensi menderita diabetes, terutama diabetes tipe 2.

Terima kasih telah berkunjung dan membaca artikel  Tanaman obat tradisional diabetes atau kencing manis ,  semoga bermanfaat. ingat setiap masalah pasti ada jalan keluarnya begitu juga dengan penyakit pasti ada obatnya, Tuhan akan memberikan mukzizat dan kesembuhan kepada orang yang mau berusaha dan berdoa. ohh iyaa sob jangan lupa komentar dan like nya...